Dial indikator merupakan alat ukur yang digunakan untuk mengukur ketelitian suatu benda. Alat ukur ini biasanya digunakan dalam industri manufaktur dan teknik mesin. Namun, bagi mereka yang belum pernah menggunakan dial indikator, mungkin akan merasa kesulitan dalam membaca hasil pengukuran tersebut.
Untuk itu, dalam artikel ini akan disajikan panduan lengkap cara membaca dial indikator dengan mudah dan tepat. Mulai dari pengenalan dial indikator hingga cara membaca hasil pengukuran dengan benar.
Pengenalan Dial Indikator
Sebelum membahas cara membaca dial indikator, ada baiknya untuk mengenal lebih jauh tentang alat ukur ini. Dial indikator atau dikenal juga dengan sebutan test indicator merupakan salah satu jenis alat ukur yang digunakan untuk mengukur perbedaan ketinggian atau perpindahan pada permukaan benda kerja.
Indikator ini mempunyai pointer (jarum) yang bergerak mengikuti perubahan ketinggian atau perpindahan pada benda kerja yang diukur. Biasanya pointer pada dial indikator memiliki ukuran yang sangat kecil sehingga membutuhkan ketelitian dalam penggunaannya.
Bagian-Bagian Dial Indikator
Sebelum melangkah ke pembahasan bagaimana cara membaca dial indikator dengan benar, ada baiknya untuk mengenal terlebih dahulu bagian-bagian dari dial indikator. Berikut adalah beberapa bagian dari dial indikator:
1. Dial
Dial merupakan bagian yang terdapat pada dial indikator yang digunakan untuk menunjukkan hasil pengukuran. Dial ini terdiri dari skala yang berisi angka-angka dan garis yang menunjukkan satuan pengukuran.
2. Pointer
Pointer atau jarum merupakan bagian dari dial indikator yang digunakan untuk menunjukkan hasil pengukuran pada dial. Pointer pada dial indikator bisa berupa jarum lurus (straight pointer) atau jarum melengkung (curved pointer).
3. Kontak Pemantul
Kontak pemantul merupakan bagian dari dial indikator yang berfungsi untuk menempel atau mengenai benda kerja yang diukur.
4. Bezel
Bezel merupakan bagian dari dial indikator yang berfungsi sebagai penyangga atau pelindung bagi dial dan pointer.
5. Penjepit
Penjepit merupakan bagian dari dial indikator yang digunakan untuk memasang atau mengencangkan dial indikator pada holder atau alat ukur.
Cara Membaca Dial Indikator
Setelah mengenal bagian-bagian dari dial indikator, kini saatnya untuk membahas cara membaca dial indikator dengan benar. Berikut adalah langkah-langkah cara membaca dial indikator:
1. Pasang Dial Indikator pada Holder
Langkah pertama dalam membaca dial indikator adalah memasang dial indikator pada holder atau alat ukur. Pastikan dial indikator terpasang dengan kuat dan tidak ada bagiannya yang mengalami kerusakan.
2. Atur Nol Dial Indikator
Langkah selanjutnya adalah mengatur posisi nol (0) pada dial indikator. Caranya adalah dengan menekan bagian atas atau bawah dari kontak pemantul hingga pointer menunjukkan posisi nol pada skala.
3. Tempelkan Kontak Pemantul pada Benda Kerja
Setelah menentukan posisi nol pada dial indikator, selanjutnya tempelkan kontak pemantul pada benda kerja yang akan diukur. Pastikan kontak pemantul menempel dengan kuat pada benda kerja dan tidak bergeser saat proses pengukuran.
4. Baca Hasil Pengukuran pada Dial Indikator
Setelah kontak pemantul menempel pada benda kerja, selanjutnya baca hasil pengukuran pada dial indikator. Caranya adalah dengan melihat posisi pointer pada skala dial. Jika pointer bergerak ke arah kanan, artinya benda kerja mengalami kenaikan atau perpindahan ke atas. Sedangkan jika pointer bergerak ke arah kiri, artinya benda kerja mengalami penurunan atau perpindahan ke bawah.
5. Hitung Selisih Antar Pengukuran
Setelah membaca hasil pengukuran pada dial indikator, selanjutnya hitung selisih antara pengukuran awal dan pengukuran akhir. Caranya adalah dengan mengurangkan hasil pengukuran akhir dengan hasil pengukuran awal.
Tips Membaca Dial Indikator
Untuk membaca hasil pengukuran pada dial indikator dengan benar, ada beberapa tips yang bisa diterapkan. Berikut adalah beberapa tips membaca dial indikator:
1. Perhatikan Satuan Pengukuran
Sebelum membaca hasil pengukuran pada dial indikator, pastikan Anda sudah memahami satuan pengukuran yang digunakan. Biasanya dial indikator menggunakan satuan pengukuran milimeter (mm) atau inci (in).
2. Pastikan Kontak Pemantul Menempel Kuat
Pastikan kontak pemantul dalam posisi menempel kuat pada benda kerja yang diukur. Hal ini akan mempengaruhi hasil pengukuran pada dial indikator.
3. Kencangkan Holder dengan Benar
Pastikan holder atau alat ukur yang digunakan untuk memasang dial indikator sudah dikencangkan dengan benar. Hal ini akan mempengaruhi stabilitas dan akurasi dalam membaca hasil pengukuran pada dial indikator.
4. Hindari Getaran dan Guncangan
Hindari getaran dan guncangan saat membaca dial indikator. Hal ini akan mempengaruhi akurasi hasil pengukuran pada dial indikator.
5. Gunakan Alat Bantu
Untuk membaca hasil pengukuran pada dial indikator dengan lebih akurat dan mudah, Anda bisa menggunakan alat bantu seperti loupe atau mikroskop.
Kesimpulan
Dial indikator merupakan alat ukur yang sangat penting dalam industri manufaktur dan teknik mesin. Dalam membaca hasil pengukuran pada dial indikator, dibutuhkan ketelitian dan keterampilan. Dengan mengikuti panduan lengkap cara membaca dial indikator yang telah disajikan, diharapkan Anda bisa membaca hasil pengukuran pada dial indikator dengan lebih mudah dan akurat.
Frequently Asked Questions (FAQs)
1. Apa yang dimaksud dengan dial indikator?
Dial indikator atau test indicator merupakan salah satu jenis alat ukur yang digunakan untuk mengukur perbedaan ketinggian atau perpindahan pada permukaan benda kerja.
2. Bagaimana cara membaca hasil pengukuran pada dial indikator?
Cara membaca hasil pengukuran pada dial indikator adalah dengan melihat posisi pointer pada skala dial. Jika pointer bergerak ke arah kanan, artinya benda kerja mengalami kenaikan atau perpindahan ke atas. Sedangkan jika pointer bergerak ke arah kiri, artinya benda kerja mengalami penurunan atau perpindahan ke bawah.
3. Apa saja bagian-bagian dari dial indikator?
Beberapa bagian dari dial indikator antara lain dial, pointer, kontak pemantul, bezel, dan penjepit.
4. Apa saja tips dalam membaca dial indikator dengan benar?
Beberapa tips dalam membaca dial indikator antara lain perhatikan satuan pengukuran, pastikan kontak pemantul menempel kuat, kencangkan holder dengan benar, hindari getaran dan guncangan, dan gunakan alat bantu.
5. Mengapa penting untuk membaca dial indikator dengan benar?
Membaca dial indikator dengan benar akan memastikan hasil pengukuran yang akurat dan tepat, sehingga dapat mengurangi kesalahan dalam proses produksi dan meningkatkan efisiensi dalam pekerjaan.